Archive for March 2014

Mizutani Shizuku

By : Unknown

Anime : Tonari no Kaibutsu-kun

Shizuku Mizutani (水谷雫, Mizutani Shizuku) adalah karakter utama wanita protagonist dalam anime seri Tonari no Kaibutsu-kun. Dia sangat rajin dalam studinya, dan mendedikasikan sebagian besar perhatian dan waktunya untuk fokus pada bidang akademis. Dia sekelas dan berteman dengan Haru, yang kemudian menjadi pasangan. Karena sikapnya yang serius dan dianggap dingin, dia dipanggil “Dry Ice” oleh teman-temannya di sekolah dasar. Meskipun demikian ia, membiarkan Asako memangilnya "Mitty" (ミッティ Mitti), panggilan yang diberikan setelah Shizuku membantunya dalam pelajaran dan membuat Asako menganggapnya sebagai teman dan sahabat pertamanya.

Shizuku adalah gadis remaja dengan tinggi rata-rata dengan rambut berwarna coklat terang, dan mata berwarna kuning. Rambutnya dikepang dua di belakang telinganya dan mempunyai poni yang tergantung di atas matanya.
Biasanya terlihat mengenakan seragam sekolah yang terdiri dari jaket coklat kemerahan, kaos berwarna krim, kemeja putih dengan dasi biru. Dia memakai rok mini kotak-kotak hitam dengan garis abu-abu,dan mengenakan kaus kaki hitam setinggi betis dengan sepatu berwarna coklat.
Di luar sekolah, Shizuku lebih sering mengenakan pakaian dengan model yang kuno, Haru pernah berkomentar tentang selera mode-nya yang kuno dan terlihat seperti nenek-nenek.

Sejak Shizuku masuk sekolah dasar, Ibunya, Yoshino telah bekerja lembur karena usaha ayahnya yang kurang berhasil. Hal ini membuat Shizuku mengatakan kepada ayahnya mengapa dia dianggap tidak berharga di mata ibunya dan mendorong dirinya untuk serius di studinya. Seringkali ketika ia menerima hasil 100 pada tes, dia akan menelpon ibunya dan mengatakan kepadanya.
Ketika Shizuku di sekolah dasar, dia dengan dingin tidak menghiraukan kematian kelinci peliharaan kelasnya dan lebih memilih untuk pulang dan menyelesaikan tugas sekolahnya. Hal ini mengejutkan seluruh teman sekelasnya. Teman kelasnya kemudian menjulukinya “Dry Ice” karena sikap dinginnya. Karena bingung dengan perasaannya pada saat itu, pada tahun yang sama, ia memutuskan ingin memelihara ikan mas dalam pot yang ditempatkan di halaman belakang rumahnya. Meskipun dia mengaku dia tidak tertarik pada ikan mas, ia mulai mempelajari cara perawatan ikan mas dan mulai mempersiapkan hal-hal yang dibutuhkan untuk memelihara ikan mas. Namun, ketika ibunya menelepon dan mengatakan bahwa ia tidak mempunyai waktu untuk membawanya ke festival dan membeli ikan mas disana, ia memutuskan untuk menyerah dan melupakan keinginannya tersebut 
Pada hari pertama sekolah di SMA, Shizuku menyaksikan sekelompok senior memukuli seorang teman seangkatannya. Dia mengurungkan niatnya untuk memberitahu guru, karena khawatir mereka akan mengejarnya jika berani melakukan hal tersebut. Tidak lama kemudian, dia melihat Haru berkelahi dan melawan para senior. Hal ini menyebabkan beberapa senior dilarikan ke rumah sakit dan Haru kemudian mendapat skorsing dari sekolah.
Awalnya, Shizuku duduk di samping Haru di Kelas, tetapi karena diskors, dia tidak pernah melihatnya di kelas dan tidak mengenalnya pada saat itu. Suatu hari, wali kelasnya, Saeko Ninomiya, memintanya mengantarkan beberapa catatan pelajaran kepada Haru di apartemennya. Hal itu kemudian membuat Haru menganggapnya sebagai sahabatnya. Beberapa hari sesudahnya, ia juga membela Haru dari teman-temannya yang hanya memanfaatkan kebaikan Haru. Hal ini membuat Haru menjadi terharu dan kemudian mengungkapkan perasaannya dan mengatakan mencintai Shizuku. Hal ini kemudian ditolak oleh Shizuku dan mengatakan bahwa Haru terlalu terburu-buru dan kemungkinan Haru sedang bingung terhadap rasa sayang kepada sahabat atau rasa cinta kepada lawan jenis, karena Haru jarang memiliki teman. Namun pada akhirnya, karena sering menghabiskan waktunya bersama Haru, ia kemudian mulai mencintai Haru.

Shizuku, yang dikenal sebagai “Dry Ice” di sekolah dasar, adalah seorang penyendiri dan tidak merasa terganggu dengan hal tersebut. Dia bersikap dingin dan kadang-kadang tidak pengertian, sebagaimana diwariskan dari ibunya.
Shizuku bahkan kadang-kadang bersifat sangat egois, memberitahu teman-temannya bahwa jika itu masalah mereka, mereka harus belajar bagaimana mengatasinya sendiri.
Karena ibunya telah bekerja lembur sejak Shizuku masih di sekolah dasar, kemungkinan bahwa Shizuku secara emosional menjadi penyendiri. Dia tidak sedih atas kematian hewan peliharaan kelasnya dan lebih memilih pulang dan menyelesaikan pekerjaan-rumahnya. Ayahnya bahkan pernah berkata bahwa Shizuku lebih tertarik pada masalah matematika bukan boneka ketika dia masih kecil, menunjukkan preferensi yang aneh dari seorang anak kecil. Dia tidak peduli akan penilaian dan apa yang dipikirkan orang lain terhadapnya. Dia lebih memilih fokus kepada pelajaran dan berkeinginan bisa menjadi seperti bahkan lebih dari ibunya. 
Namun ia juga memiliki sisi yang peduli terhadap orang-orang disekitarnya. Seperti yang ditunjukkan saat ia membela Haru dari temen-temannya yang memanfaatkan kebaikan Haru, atau ketika akhirnya ia mau membantu Asako dalam belajar yang kemudian menjadi sahabat Shizuku.

Yoshida Haru

By : Unknown

Anime : Tonari no Kaibutsu-kun

Haru Yoshida (吉田 春, Yoshida Haru) adalah karakter utama pria protagonist dalam anime seri Tonari no Kaibutsu-kun. Dia adalah siswa SMA satu sekolah dan satu kelas dengan karakter utama wanita protagonis, Mizutani Shizuku. Dia diskors dari sekolah sebelum dimulainya manga/anime, tapi masa skors-nya telah berakhir pada saat cerita dimulai.

Yoshida Haru adalah seorang pemuda jangkung dengan rambut hitam berantakan dan keriting yang jatuh di atas wajahnya dan hampir mencapai sebahu dengan mata abu-abu gelap. 
Dia dikenal sebagai 'Preman' sekolah dan awalnya muncul sebagai sosok yang ditakuti, tapi setelah pujian Shizuku tentang bagaimana dia menyukai senyum Haru, ia mulai berusaha untuk sering tersenyum dan mendapatkan popularitas di kalangan para gadis karena hal ini. 
Pakaian yang biasa ia kenakan terdiri dari seragam sekolah; kemeja putih dengan dasi biru, celana abu-abu ketat, dan sepatu kets Converse berwarna putih.

Haru selalu membenci ayahnya , dan meskipun Haru dan saudaranya dulu sangat dekat, namun sekarang Haru membenci Yuuzan.
Ketika mereka masih kecil dan orang tua mereka bercerai, Haru dan Yuuzan pergi untuk tinggal di pedesaan. Hal ini menunjukkan bahwa Haru dan Yuuzan sangat dekat, dan Yuuzan yang sangat bangga terhadap saudaranya. Ketika mereka dipanggil kembali ke kediaman Yoshida, Haru terkejut pada perubahan di sekitarnya, Yuuzan pernah berkata kepadanya, "Aku akan memberikan tempat yang layak untukmu" tapi seiring berjalannya waktu, karena keinginan Yuuzan untuk memenuhi harapan keluarga dan untuk diterima oleh mereka, Yuuzan kemudian timbul perasaan cemburu terhadap Haru dan tumbuh membencinya karena semua perhatian tertuju kepada Haru, alasan mereka dipanggil kembali ke kediaman Yoshida. Ketika Haru menjadi sedih karna Yuuzan menjadi jarang tersenyum dan menghabiskan lebih sedikit waktu dengan dia, nilai-nilainya di sekolah kemudian turun, dan karena masalah tersebut, ia ditendang keluar dari rumahnya, untuk tinggal bersama bibinya Kyoko.
Sementara ia ada di sana, Haru menjadi lebih pemalu, suka memberontak dan menjadi lebih kasar terhadap orang lain. Bibinya sering melihat dia menghancurkan kaca dan hal-hal lain di rumah . Kecerdasannya hanya diakui oleh bibinya, dan bukan dirinya sendiri. Kyoko sering mengatakan banyak hal kepada Haru seperti “Apa yang membuat kita menjadi manusia? Pendidikan, penggunaan Bahasa dan Cinta yang tak terbatas” atau “Manusia menderita jika sendiri, dan obat yang unik hal ini adalah menemukan orang lain.” Ungkapan-ungkapan ini sangat dikenang oleh Haru, tetapi kalimat yang paling ia ingat adalah “Saya berharap bahwa suatu hari nanti kamu akan menemukan orang yang tepat untukmu.” Setelah kematian Kyoko, Haru mulai tinggal dengan Mitsuyoshi.
Juga disebutkan bahwa Haru pergi ke sekolah yang sama dengan Yamaken ketika mereka masih kecil. Haru juga diganggu oleh Yamaken ketika mereka masih kecil dan Yuuzan akan melindungi Haru.
Saat SMA dia duduk di samping Shizuku di tahun pertama mereka. Meskipun Haru tidak ingin ke sekolah setelah dia diskors sampai ia bertemu dengan Shizuku. Ia diskors dari sekolah setelah membela teman seangkatannya yang ditindas oleh kakak kelas mereka. Dia memukul kakak kelasnya hingga harus dilarikan ke rumah sakit dan meninggalkan bekas perkelahian di dinding sekolahnya. 
Dia tidak suka datang ke sekolah karena teman-temannya takut terhadap sikapnya yang terlihat kasar dan tatapan matanya yang menakutkan. Setelah bertemu Shizuku, dia menganggapnya sebagai temannya dan mulai hadir ke sekolah, dan kemudian jatuh cinta kepadanya dan menjadi pasangan. Karena sikapnya yang ceroboh, Haru kadang-kadang berakhir menyakiti Shizuku ketika sedang cemburu atau berusaha melindunginya. Dia juga memelihara seekor ayam yang diberi nama Nagoya, yang dirawat dan dibuatkan kandang di sekolah. Dia berada di kelas yang berbeda dengan Shizuku di tahun kedua, tetapi tidak mengubah hubungan romantis mereka.
Dia juga ditakuti oleh gurunya, Saeko. Yang sering menjadi frustasi karena harus turut campur dengan aktifitas Haru.

Haru tampil sebagai sosok yang kasar dan menakutkan meskipun ia bermaksud baik. Seiring jalannya cerita, terungkap bahwa sikap agresifnya hanya diluar, sebenarnya ia cukup lugu, naif, dan polos. Haru juga canggung dalam pergaulan sosial karena kejadian traumatis yang terjadi selama SMP. Sejak saat itu, ia menjadi tidak mampu untuk berkomunikasi dengan benar kepada orang lain kecuali saat dia bersama Shizuku.
Meski tampil seperti orang yang sinis dan pesimis, ia sebenarnya justru sebaliknya. Selain menjadi pasif agresif dan kerap bertindak kasar, ia tidak dapat diprediksi dan kadang-kadang tidak berpikir sebelum ia berbicara. Dia jujur dan bermaksud baik dalam segala hal yang dia lakukan.
Haru sangat cerdas di sekolah. Dia sering menerima ranking pertama berkat perawatan dan kasih sayang bibinya; ia mengajarinya pelajaran SMA ketika ia menolak untuk menghadiri kelasnya saat SMP. Karena hal tersebut, Haru hanya berusaha sedikit dalam pelajaran ketika datang ke sekolah dan hal ini membuat kesal Shizuku yang selalu mendapat ranking kedua setelah Haru.
Meskipun melihat Shizuku sebagai sahabat pertamanya (dan cinta pertama), ketika berbicara tentang berhubungan dengan orang lain, dia masih kurang mengerti, tetapi gigh dan tidak mudah menyerah. Dia juga sangat protektif terhadap orang-orang yang dia sayangi.
Dia bisa cemburu (misalnya, jika dia melihat Kenji di dekat Shizuku), dia bisa menjadi kasar dan cukup posesif. 

- Copyright © Anime Profil - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -